goodbye

insipirasi tulisan ini sudah muncul sejak aku membuka mataku di pagi ini. jam enam, dan itu berarti aku baru tiga jam saja terlelap dalam tidur. sigh~

hingga akhirnya tulisan ini baru bisa aku tuliskan di bukuku pada jam kuliah ke dua. tidak saat kuliahnya rijal tentu saja. *ouch. aku menyebut orang ini dalam blogku. nno~ xp *

ya... ini semua tentang keterlambatan dan penyesalan serta kesempatan di masa depan.


ternyata, dia juga mengungkapkannya pada temanku. persis sama dengan yang ia katakan padaku. tapi entahlah, mungkin ini semua, apa yg terjadi padanya, bisa aku sebut sebagai sebuah keterlambatan. ia terlambat menyadari tentang ini semua, tentang kebaikanku dan kebodohannya. yah, aku terlalu hebat mungkin jika aku mengatakan aku ini baik dan dia bodoh, tapi maaf saja, memang begitulah yg aku lihat dr sisi kehidupanku selama ini setelah melaluinya bersamanya.

dari dulu siapa saja yg aku hadapi pasti memiliki masalah yg sama: terlambat kemudian menyesal. yg kemudian membuatku jadi memikirkan mengenai satu kata: kesempatan. apakah aku masih bisa memberinya kesempatan lagi? apakah aku mau memberikannya kesempatan lagi? kembali aku meminta maaf jika aku merasa aku harus mengatakannya, tapi jawabanku adalah: maaf aku tidak mau memberikannya padamu.

ah sudahlah, malas sekali rasanya jika ku harus terus mengungkit masalah ini. maaf jika aku tak cukup kuat untuk terus bertahan sabar dan mencoba mengerti dirimu. terima kasih..

..dan selamat tinggal.